Saat ini masyarakat Indonesia telah mulai sadar akan pentingnya untuk mengonsumsi sayuran organik. Dimana sayuran organik ini membawa keuntungan yang lebih sehat dan lebih segar. Namun, angka kesadaran masyarakat Indonesia masih terbilang kecil jika dibandingkan dengan masyarakat yang hidup di luar negeri. Terutama masyarakat yang tinggal di daerah maju.
Peluang usaha-usaha tanaman sayuran organik ini terbilang begitu menguntungkan, dikarenakan pangsar pasarnya membidik orang-orang yang memang berada dikalangan atas. Jika Anda tertarik untuk memulai bisnis sayuran organik ini maka kami akan berikan beberapa perihal yang harus dijadikan pedoman Anda untuk mengawali usaha ini.
Kunci Sukses Bisnis Sayuran Organik
Setiap orang pasti mempunyai cara tersendiri untuk mengelola dan memulai sebuah bisnis. Namun tidak ada salahnya apabila Anda melakukan usaha dengan ilmu yang berasal dari ahli atau pakar yang telah ada di dalam usaha sayuran organik. Siapapun Anda dan berasal dari latar belakang apapun Anda mampu jalankan bisnis sayuran organik ini.
Salah satu kisah sukses bisnis sayuran organik yang bisa Anda jadikan inspirasi adalah pengalaman seorang petani organik bernama Riswati Wahyuni. Walaupun tidak mempunyai latar belakang pendidikan didalam bertani namun beliau dapat sukses terjun ke di dalam bisnis sayuran organik ini selama hampir 28 tahun. Dari pengalamannya selama 28 tahun menggeluti bisnis ini kunci keberhasilan utamanya adalah jaringan atau networking.
Saat itu mulanya Riswati bisa mendapatkan keuntungan kira-kira mencapai 20 juta perbulan hanya berasal dari usaha sayuran organik yang digelutinya. Namun, ternyata hasil yang luar biasa tersebut tidak sebanding dengan modal yang beliau keluarkan. Apalagi pada masa – masa awal usahanya Riswati sering mengalami gagal panen dikarenakan serangan hama dan penyakit tanaman yang menyerang.
Dari kegagalan – kegagalan inilah beliau memutuskan untuk memperluas jaringan dan dari memperluas jaringan tersebut ia mulai banyak menemukan ilmu – ilmu bagaimana teori dan menanam serta merawat sayuran organik yang baik dan benar.
Selain mendapatkan jaringan dalam bidang keilmuan sayuran organik, anda juga harus mendapatkan jaringan dalam pendanaan. Pasalnya untuk mengawali bisnis sayuran organik ini membutuhkan modal yang jumlahnya tidak sedikit. Bisa dikatakan modal yang anda keluarkan lebih besar jikalau dibandingkan dengan Anda menanam sayuran dengan langkah konvensional.
Yang Harus Dipersiapkan Dalam Bisnis Sayuran Organik
Tidak ada kesuksesan yang mudah untuk diraih tanpa kerja keras. Namun, bukan berarti ini pertanda Anda tidak mampu untuk bisa melakukan bisnis sayuran organik yang satu ini. Yang terpenting adalah bagaimana Anda mengetahui dan menerapkan setiap langkah yang tepat. Adapun hal – hal yang harus Anda persiapkan adalah sebagai berikut:
1. Mempersiapkan media tanam
Untuk yang satu ini Anda bisa tidak perlu menggunakan lahan yang luas seperti ketika anda akan menanam sayuran secara konvensional. Bahkan lahan sempit pun dapat Anda gunakan untuk menanam sayuran organik. Anda dapat menanam dengan menggunakan media tanam vertikal atau menggunakan sistem hidroponik sayuran. Hidroponik ternyata mampu menghasilkan keuntungan bisa mencapai 50 juta/bulannya.
2. Mempersiapkan pupuk alami
Karena ini adalah sayuran organik maka tidak sedikitpun pupuk kimia yang boleh Anda gunakan. Semuanya harus alami. Oleh dikarenakan itu sebelum Anda menentukan untuk jalankan usaha sayuran organik ini pastikan bahwa Anda sudah mempunyai akses untuk memperoleh pupuk alami.
Sebenarnya pupuk alami bisa begitu mudah Anda dapatkan di toko – toko pertanian terdekat, akan tetapi hal itu pastinya akan sangat memberatkan Anda sebab harganya tentu akan mahal dan jumlanya yang terbatas. Alangkah baiknya jika Anda bekerja sama dengan para peternak untuk mendapatkan pupuk alami yang berasal dari kotoran hewan ternak seperti sapi, kambing, ayam dan hewan ternak lainnya.
Salah satu rekomendasi untuk anda yang ingin bergelut pada dunia agribisnis salah satunya sayur organik, menggunakan Pupuk Organik Cair GDM Organik yang memiliki kandungan bakteri premium yang dapat menunjang pertumbuhan dan meningkatkan hasil panen dan nilai jual.
3. Mendapatkan ilmu perawatan yang tepat
Ilmu perawatan sayuran organik yang baik dan benar mesti Anda kuasai. Perawatan dalam usaha sayuran organik tidak cuma hanya menambahkan pupuk saja namun sangat perlu diingat bahwa sayuran organik benar-benar gampang sekali terkena serangan hama dan jikalau tanaman di serang hama maka jangan sekali – kali Anda menyemprotkan pestisida. Anda bisa menggunakan bahan alami untuk menghilangkan hama pengganggu seperti ramuan dari cabe, jahe dan lain – lain.
4. Jaringan pemasaran
Hal terakhir yang terbilang sangat penting adalah jaringan pemasaran. Anda barangkali dapat berhasil menanam sayuran organik dengan begitu baik. Namun, apa yang Anda hasilkan bisa saja sia – sia jikalau belum mempunyai jaringan pemasaran. Ketika Anda memulai bisnis sayuran organik ini maka harus dibarengi bersama membangun jaringan pemasaran. Seperti menjalin pemasaran dengan supermarket, pedagang pasara, restoran ataupun rumah tangga.
Dikarenakan pangsa pasarnya yang kecil maka Anda harus pandai – pandai membidik pangsa pasar yang tepat. Kebanyakan kalangan masyarakat atas yang tinggal diperkotaan tertarik untuk mengonsumsi sayuran organik dan mereka adalah kalangan yang sangat terobsesi bila berkenaan dengan pentingnya melindungi kesehatan yang berasal dari bahan – bahan yang dikonsumsi. Selain itu Anda juga bisa membidik pasar luar negeri dengan menyasar negara – negara maju. Untuk yang satu ini tentunya banyak yang harus dicapai seperti kualitas sayur yang benar – benar baik sehingga pasar di luar negeri bisa menerimanya.
Yang Perlu Dijadikan Pertimbangkan
Menurut para usahawan bisnis sayur organik iki ada beberapa hal yang perlu dijadikan pertimbangan dalam bisnis sayuran organik ini. Mengingat modal yang Anda keluarkan untuk melakukan usaha ini tidaklah kecil maka sebaiknya Anda bisa memulainya dengan hal – hal yang kecil terlebih dahulu. Apalagi faktor belajar yang panjang, faktor resiko gagal yang tinggi dan faktor jaringan pemasaran maka hendaknya Anda memulai dengan skala kecil terlebih dahulu.
Anda bisa menanam tanaman organik yang tidak membutuhkan tempat luas sepeti selada organik. Jangan sepelekan menanam sayuran selada organik ini, kalau Anda sukses menanamnya maka selada ini mempunyai harga tinggi dipasaran mencapai Rp 50.000 per kilonya atau Anda dapat mengawali dengan menanam sayuran bayam organik untuk dikonsumsi sendiri. Anggap saja sebagai fasilitas pembelajaran.
Yang pasti peluang usaha sayuran organik ini keuntungannya sangat menjanjikan. Kesadaran masyarakat Indonesia tentang pentingnya mengkonsumsi sayuran sehat tanpa zat kimia membuat peluang Anda semakin besar untuk mendapatkan keuntungan dalam bisnis sayuran organik.
Keuntungan Bisnis Sayuran Organik
Sayuran organik bisa dipanen sebulan dua kali sampai empat kali, bahkan lebih. Contoh sayuran yang biasa ditanam secara organik antar lain bayam, wortel, dan selada. Buat menekan modal sekaligus tahap awal, coba tanam satu jenis sayur dulu, misalnya selada, yang bisa dipanen dua kali dalam seminggu. Gak perlu juga langsung merekrut pekerja sampai buka lowongan di situs pencari kerja.
Harga selada organik di pasaran bisa tembus Rp 40 ribu per kilogram. Lahan seperempat hektar bisa ditanami 80 kilogram selada per minggu. Jadi, dalam seminggu bisa terkumpul omzet Rp 40 ribu x 80 = Rp 3,2 juta. Dalam sebulan, omzet bisa mencapai Rp 3,2 juta x 4 = Rp 12,8 juta.